Kelor

kelor

Tanaman Kelor (Moringa oleifera): Klasifikasi, Habitat, dan Manfaat

kelor

Klasifikasi Ilmiah

  • Kingdom: Plantae
  • Divisi: Spermatophyta
  • Subdivisi: Angiospermae
  • Kelas: Magnoliopsida
  • Subkelas: Rosidae
  • Ordo: Brassicales
  • Famili: Moringaceae
  • Genus: Moringa
  • Spesies: Moringa oleifera

Morfologi Tanaman Kelor

Batang: Berkayu, tegak, dan bisa tumbuh hingga 10-12 meter.

Daun: Majemuk, terdiri dari banyak anak daun berbentuk bulat/oval.

Bunga: Majemuk, berwarna putih hingga krem, dengan aroma khas.

Buah: Silinder panjang (kacang kelor), berisi biji berbentuk oval.

Akar: Dalam dan kuat, berfungsi menyerap nutrisi dan mencegah erosi.

Habitat dan Penyebaran

Asal: Timur laut India dan Nepal.

Iklim: Tropis dan subtropis, tahan kekeringan dan suhu tinggi.

Jenis tanah: Tumbuh baik di tanah berpasir, liat, atau kurang subur dengan drainase baik.

Ketinggian: Dataran rendah hingga menengah.

Penyebaran: Telah menyebar ke Asia, Afrika, Amerika Latin, Karibia, dan Australia.

Manfaat Tanaman Kelor

  • Gizi Tinggi: Daunnya kaya protein, vitamin A dan C, zat besi, dan kalsium.
  • Suplemen: Dapat dikonsumsi langsung atau diolah menjadi kapsul dan bubuk.
  • Pakan Ternak: Daun dan cabang kelor digunakan sebagai pakan tinggi nutrisi.
  • Konservasi Tanah: Akar mencegah erosi, daun memperkaya tanah.
  • Pembersih Air: Biji kelor dapat digunakan untuk menjernihkan air.
  • Minyak & Biodiesel: Biji menghasilkan minyak untuk makanan dan biodiesel.
  • Kesehatan & Kosmetik: Ekstrak digunakan untuk produk perawatan kulit dan suplemen.

Budidaya dan Perawatan

Penanaman

Gunakan lahan dengan sinar matahari penuh dan tanah berdrainase baik.

Pemupukan & Penyiraman

Gunakan pupuk organik dan siram rutin, terutama saat musim kering.

Pemangkasan

Lakukan pemangkasan rutin untuk merangsang pertumbuhan cabang baru.

Pengendalian Hama & Gulma

Gunakan insektisida alami dan mulsa untuk pengendalian gulma.

Perbanyakan Tanaman Kelor

  • Biji: Tanam biji matang dalam media tanam yang lembap dan gembur.
  • Stek: Potong batang sepanjang 15–30 cm dan tanam secara vertikal.
  • Cangkok / Okulasi: Gabungkan bagian pohon sehat dengan batang induk.

Leave a Reply